Salam Pramuka,
Untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang pengabdian, pertolongan dan kepedulian terhadap sesama bagi anggota Pramuka Penegak dan Pandega dalam di Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Jepara melalui Dewan Kerja Cabang (DKC) Kwarcab Jepara gelar Gladi Tangguh Unit Bantu Pertolongan Pramuka (UBALOKA) pada Rabu hingga Minggu (23-27/3/2022) di Bumi Perkemahan Pakisadhi Suwawal Timur dan Pantai Bandengan Jepara.
Kegiatan Gladi Tangguh Ubaloka dibuka Bupati Jepara Dian Kristiandi S.Sos selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang Kwarcab Jepara yang diwakili Asisten 1 Setda Jepara Drs. Dwi Riyanto MM.
“Unit Bantu Pertolongan Pramuka (Ubaloka) dibentuk sebagai wadah kegiatan bagi Pramuka Penegak dan Pandega dalam kerangka pramuka peduli terhadap lingkungan dan sesama manusia. Di dalamnya ada kesatuan dari individu-individu terdidik, berkepribadian, percaya diri, berdisiplin tinggi, memiliki kemampuan dan keterampilan serta rasa tanggung jawab dalam pengabdian kepada Gerakan Pramuka dan masyarakat pada umumnya,” sambutnya.
Kak Dwi Riyanto menegaskan, bahwa Ubaloka dapat menjadi ikon dan garda terdepan bagi gerakan pramuka dalam pengabdian masyarakat untuk memberikan pertolongan bagi masyarakat yang membutuhkan dalam kejadian musibah dan bencana.
“Anggota Ubaloka adalah anggota pramuka Penegak dan Pandega yabg didik dan disiapkan untuk memberikan bantuan pertolongan atau bantuan pertama yang dilandasi prinsip kesukarelaan serta bekerjasama dengan satuan-satuan pertolongan lain yang dijiwai rasa tanggungjawab yang baik terhadap Tuhan, masyarakat maupun dasar rasa kemanusiaan tanpa membedakan siapapun atau memandang suatu apapun,” tegasnya.
Beliau berharap; “dengan kegiatan Gladi Tangguh Ubaloka XII ini dapat mengembangkan teknik-teknik kepramukaan yang berkaitan dengan usaha-usaha pertolongan serta meningkatkan ketrampilan dan kemampuan anggotanya dalam upaya penanganan atau pertolongan kecelakaan, penanggulangan bencana dan tugas kemanusiaan di lingkungan kita dengan mengadopsi nilai budaya kearifan lokal yang ada”.
Asisten 1 Setda Jepara itu berpesan kepada seluruh komponen yang terlibat dalam kegiatan agar terus menjadi duta perubahan perilaku untuk tetap menjaga protokol kesehatan dengan penerapan 3 M untuk pencegahan penyebaran pandemi covid-19 di Kabupaten Jepara.
“Sebagai anggota gerakan pramuka sekaligus sebagai duta perubahan perilaku, mari kita dukung dan membantu pemerintah untuk turut serta mensosialisasikan penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi sebagai upaya pencegahan penyebaran covid-19 di Kabupaten Jepara,” harapnya.
Di akhir sambutannya, anggota Majelis Pembimbing Cabang Kwarcab Jepara itu, berpesan berharap ilmu dan kemampuan yang diperoleh menjadi pengetahuan yang dapat dibagikan kepada rekan-rekannya di gugusdepan dan satuan masing-masing, serta dapat diimplementasikan saat dibutuhkan di bidang pertolongan dan tugas-tugas kemanusiaan serta pelestarian alam sebagai wujud pelaksanaan Satya dan Darma Pramuka,” pungkasnya.
Sumber: Pusat Informasi Humas Kwarcab Jepara
Reporter: Zain_14
